Debat Caketum Digelar Agar Anggota Bisa Mengenal Para Calon

Enam orang calon pemimpin Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) akan adu argumen dalam gelaran Debat Caketum pada Minggu, 26 September 2021.

Enam orang tersebut adalah Ayatullah Pasca, Agus Supriadi, Mangara P. Peranginangin, Muhamad Arif, Parlin Pasaribu, dan Zulfadly Syam. Debat Caketum akan disiarkan langsung melalui kanal Youtube Sekretariat APJII mulai pukul 18.30 WIB.

EC Munas APJII Priyo Suyono mengatakan Debat Caketum ini merupakan terobosan baru dalam gelaran Munas APJII. Agenda ini dibuat untuk menampung aspirasi anggota APJII di wilayah yang ingin mengetahui para calon pemimpin APJII. “Karena kan tidak semua Caketum ini pernah hadir di semua wilayah anggota,” ujarnya.

Selain itu, Panitia juga berharap Debat Caketum ini membuat para calon tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk mendanai kampanye. Meskipun bernama debat, Priyo berharap ajang ini justru bisa semakin menguatkan kekompakan anggota APJII. Format debat akan diadakan dua sesi. Sesi pertama berupa pertanyaan dari tiga orang panel senior. Sesi kedua adalah diskusi terbuka. Agar berjalan mulus, Panitia sudah menggandeng tim dari Metro TV untuk membantu mengarahkan para Caketum agar tidak saling menyerang satu sama lain. 

Sementara itu, SC Munas APJII Valens Riyadi menjelaskan Munas APJII akan dilangsungkan selama tiga hari sejak Senin (27/9) hingga Rabu (29/9) di hotel Le Meridien Jakarta. Hari pertama akan ada sidang dan rapat IDNIC.

Hari kedua adalah pemilihan Caketum putaran pertama. Jika tidak ada calon yang meraih suara di atas 50% pada putaran pertama, maka akan dipilih dua orang kandidat teratas untuk mengikuti putaran kedua.

“Ada tiga TPS yang sudah kami siapkan,” ujarnya.

Agar bisa memilih, peserta harus membawa ID card yang akan diberikan saat daftar ulang. Peserta akan diarahkan untuk scan barcode di ID Card untuk mengikuti pemilihan. Setelah itu akan ada surat suara yang otomatis keluar setelah peserta memilih caketum. Kendati demikian, sebenarnya sudah ada hitungan otomatis ketika peserta memilih. 

“Kami berharap hitungan oleh sistem ini bisa diterima peserta. Jika ada problem teknis, baru kita akan menghitung kertas suara secara manual,” ujarnya.

Pemilihan Ketum diharapkan sudah selesai pada hari Selasa Malam, sehingga keesokan harinya bisa diisi dengan sidang-sidang lain. 

1553total visits,4visits today

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *