JAKARTA – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menerbitkan buku tentang IP versi 6 (IPv6) yang ditulis secara kolaboratif dengan pakar telematika Onno W Purbo, tim dari Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) dan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).
Buku ini bertajuk “IPv6 untuk Mendukung Operasi Jaringan dan Domain Name System,” yang diluncurkan pada kegiatan PANDI Meeting 10 di Jakarta, Rabu (24/4).
Jamalul Izza, Ketua Umum APJII, mengatakan buku ini merupakan pendamping sempurna bagi semua pihak untuk melakukan transisi dari jaringan berbasis IPv4 ke jaringan berbasis IPv6.
Pasalnya buku ini membahas secara tuntas langkah-langkah melakukan migrasi. Pihaknya berharap buku IPv6 ini bermanfaat bagi dunia internet Indonesia. Apalagi adopsi IPv6 di Indonesia masih lambat dibandingkan negara-negara lain di dunia.
“Lepas dari isi buku, APJII mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan penulis yang memungkinkan diterbitkannya buku ini. APJII yakin bahwa buku ini akan berkontribusi besar terhadap semakin luasnya penggunaan Nomor Protokol internet di Indonesia khususnya pada transisi penggunaan IPv4 ke IPv6,” ujar Jamal saat menghadiri peluncuran buku IPv6 yang juga dihadiri oleh Onno W Purbo, Ketua Umum PANDI Andi Budimansyah, dan perwakilan Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Ismail, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi, memberikan apresiasi tinggi terhadap penerbitan buku IPv6 tersebut.
“Buku ini bersama buku tentang pengelolaan nama domain sangat luar biasa. Secara substansi, kedua buku mengingatkan kepada kita semua bahwa sumber daya internet di Indonesia sangat penting,” ujar Dirjen Ismail yang menghadiri peluncuran buku.
Soal rendahnya adopsi IPv6 dari IPv4, kata dirjen, mungkin diperlukan kebijakan yang sedikit memaksa untuk menggunakan IPv6. Ini semacam shortcut supaya terjadi perpindahan ke IPv6.
“Memang kami akui ada persoalan skill selain teknis terkait perpindahan ke IPv6 dari IPv4,” pungkas dirjen.
6128total visits,2visits today