MAKASSAR – Peningkatan peran kepengurusan wilayah menjadi salah satu tema pembahasan Rakorwil yang digelar pada 20-22 Maret 2019 di Swiss-belhotel, Makassar.

Ketua Bidang Koordinasi dan Pengembangan Wilayah APJII Zulfadly Syam mengatakan ada tiga persoalan yang didiskusikan dalam Rakorwil kali ini. Pertama, bagaimana mengoptimalkan IIX node yang ada di wilayah. Kedua, peningkatan peran kepengurusan wilayah. Ketiga, standarisasi  mekanisme operasi.

“Rakorwil kali ini diawali dengan evaluasi terhadap seluruh pengwil, lalu pemaparan laporan kegiatan periode September 2018-Maret 2019,” ungkapnya.

Anggota Apjii di wilayah-wilayah memang menjadi tulang punggung bisnis internet di Indonesia. Oleh sebab itu, berbagai upaya siap dilakukan guna mendukung kinerja anggota di setiap daerah.

Zulfadly menuturkan APJII berusaha meningkatkan infrastruktur di wilayah sehingga fasilitas bersama ini akan memudahkan anggota. Peningkatan juga akan menyasar pada persoalan komunikasi dan koordinasi melalui perangkat video conference yang dapat digunakan pengurus wilayah, anggotanya, dan badan pengurus harian.

APJII juga tengah mempersiapkan sebuah sistem management wilayah untuk mempermudah operasional dan pengawasan.

Selain ajang diskusi, Rakorwil ini juga menjadi sarana silaturahmi anggota. Apalagi seluruh ketua pengurus wilayah yang berjumlah 13 orang dan beberapa pengurus pusat turut mengikuti acara ini.

4752total visits,2visits today